Cara Merawat Ikan Arwana
Pasti dalam dunia pecinta ikan hias banyak memilih memelihara ikan Arwana ini, namun masih banyak pula yang masih bingung untuk Cara Merawat Ikan Arwana ini. Disini saya akan sedikit menjelaskan tentang bagaimana merawat ikan arwana dan aquarium apa saja yang cocok untuk ikan yang cantik ini. Langsung saja ke TKP.
1. Aquarium Beserta dengan perlengkapan yang mendukungnnya.
Sukses dan tidaknya sebuah aquarium dan yang jadi dan nyaman untuk ikan arwana, amat sanagt di pengaruhi oleh apa saja kelengkapan yang ada di dalamnya.
- Aerator. yang berguna sebagai penyuplai hawa ke dalam aquarium seklaian menguapkan dan mendorong hasil sisa-sisa pernapasan ke luar aquarium. aerator bisa di katakan bekerja dengan baik apabila arus listrik yang mengerakanya kecil, namun hawa yang di keluarkan relatif banyak.
- Heater dan thermometer. sebagai alat pemanas (heater) ini sangat di utuhkan pada suhu air aquarium turun dengan sangat mencolok. Namun alat pengontrol ini juga di pasang dalam aquarium. Ditempat dingin.
- Filter. manfaat dari filter ini sendiri sangat harus kita perhatikan karena berguna sebagai penyaring air sehingga sirkulasi dalam air terus berganti dan tetap menjaga agar aquarium kita tetpa bersih dari kotoran ikan itu sendiri.
- Lampu TL. Keberadaan lampu TL ini tak hanya berguna sebagai penerang saja namun juga dapat mempercantik tampillan aquarium kita dengan sangat jelas. Namun kita harus bisa memilih jenis lampu yang tingkat panas nya tidak terlalu panas sehingga tidak menggangu suhu dalam aquarium.
2. Memberi makanan yang cocok bagi arwana
Makan uatama dari ikan arwana ini adalah yaitu kelabang, namun demikain arwana jangan terlalu sering di beri makan kelabang namun harus lebih bisa bervariasi dalam pemerian makanan. Contohnya seperti udang, kecoak, katak, lipan, kadal dan jangkrik.
3. Kontrol dan rajin mengganti air aquarium
setiap hari anda harus lebih rutin dalam pengecekan suhu dan ph air, suhu yang ideal untuk ikan arwana ini lebih kurang 25-27°. Apabila suhu air dingin, segera kita menyalakan heater sampai suhu air cocok. Namun ph yang di kehendaki lebih kurang 6-8,5. Jika ph terlalu rendah, maka tambahkan kapur kedalamaquarium itu. Namun jangan lupa senitasi harus di perhatikan juga.
Jangan lupa, air aquarium harus sering di ganti dan di kuras, bisa kita gunakan penrgantian air jadi dua yaitu:
pergantian air dengan reguler tiap 2 hari sekali dengan volume air 10% dari semua volume air di aquarium. Dan setiap pergantian air dilakukan setiap 3 bulan sekali, bila anda menggunakan air pam, sebaiknya dilewatkan 24 jam terlebih dahulu supaya kandungan khlor mengendap serta sesudah itu arwana bisa kita masukan kembali ke aquarium.
4. Interior Aquarium
Kehidupan dalam aquarium dalah tiruan dari lingkunag alam yang bebas, oleh karena itu butuh penetasan interior di dalam aquarium. Hal ini bertujuan agar menuntut apresisai estetika sehingga berpaduan pada keindahan aquarium dengan indahnya ikan arwana dapat menampilkan nuansa yang sangat serasi.
Asal habitat ikan arwana ini yang sangat senang bersembunyi dibawah tanaman air, maka anda harus bisa menyediakan tanaman air dalam aquarium tersebut. Ada banyak pilihan tanaman air contoh seperti val;isneria spiralis, hidrilla verticillata, riccia fluitutana, higropholia pollisperma, pistia stratiotes, najas indica
6. Pasir Dan Bebatuan
Pasir dan batu pada umumnya di gunakan untuk landasan aquarium, sebaiknya anda menggunakan pasir sungai yang tetap bercampur dengan batuan dan karang-karangan. Ukuran batu yang ideal berdiameter 3 mm, batuan tersebut mempunyai beragam corak warna dan sangat indah dilihat.
Post a Comment